Dunia Ketunarunguan

Dunia Ketunarunguan

Kamis, 31 Oktober 2013

Hati-hati yah dengan yang satu inii..




DAMPAK KETUNARUNGUAN TERHADAP PERKEMBANGAN PENDIDIKAN
ANAK TUNA RUNGU

Anak tuna rungu kehilangan/kekurangan dari fungsi organ tubuh mereka yakni pada pendengaran,sehingga mereka terhambat pada kemampuan bahasa dan bicara.Padahal itu adalah media untuk mereka untuk berinteraksi dengan lingkungan nya. Tetapi tidak berarti anak tuna rungu tidak berusaha menjalin hubungan dengan orang sekitarnya.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa anak tuna rungu mengalami hambatan dalam perkembangan bahasa atau sering disebut anak yang “miskin bahasa”. Sebagai alat komunikasi dipergunakan bahasa. Ada tiga jenis bahasa yaitu bahasa lisan,tulisan dan isyarat. Pada umumnya yang dipergunakan adalah bahasa lisan bagi anak normal namun bagi anak tuna rungu bergantung pada tingkat sejauh mana ia mampu berkomunikasi.

Apa aja yah Klasifikasi dan Jenis-jenis ketunarunguan??



KLASIFIKASI DAN JENIS-JENIS KETUNARUNGUAN

Pada umumnya anak tuna rungu  dibagi atas dua kelompok besar yaitu tuli dan kurang dengar . untuk tujuan pendidikan anak penderita kelainan pendengaran diklasifikasikan sesuai dengan tingkat kehilangan pendengarannya.

Mau tahu Konsep anak tuna rungu?



KONSEP DASAR ANAK TUNA RUNGU
Kita mengenal istilah bisu,tuli,tuna wicara,cacat dengar ataupun tuna rungu. Istilah tuna rungu diambil dari kata Tuna yang berarti kurang dan Rungu atau pendengaran. Individu dikatakan tuna rungu apabila individu itu mengalami kekurangan atau kehilangan kemampuan mendengar baik sebagian atau keseluruhan yang diakibatkan karena tidak berfungsinya sebagian atau keseluruhan alat pendengaran sehingga ia tidak dapat menggunakan alat pendengarannya dalam kehidupan sehari-hari yang berdampak terhadap kehidupannya secara kompleks